Monday, April 4, 2011

RED (2010)



Gua sebutin dulu yah deretan pemerannya : Bruce Willis, Morgan Freeman, John Malkovich, Helen Mirren, Richard Dreyfuss. Anda tau mereka ? Jika anda tau maka anda adalah penggemar film sejati kayak gua hehehe. Setelah The Expendables, yang pemainnya kebanyakan aktor kawakan, nah kini muncul RED yang lebih kawakan lagi. By the way, RED itu singkatan dari Retirement : Extremely Dangerous. Jika lihat opening creditnya, ternyata film ini berasal dari sebuah komik.





Film tentang pensiunan CIA, cukup menarik sebetulnya. Gua jadi teringat Space Cowboys tentang pensiunan NASA. Willis, Freeman, Malkovich dan Mirren cocok jadi pemerannya. Jika anda kangen dengan film aksi “antik” mungkin anda akan menyukai film ini, bernostalgia ditengah-tengah film-film yang dibanjiri aktor-aktris muda. Bahkan Spiderman yang masih muda masih mau dibikin lebih muda lagi. Kembali ke aktor-aktris kawakan, Willis sudah banyak membintangi film-film aksi, kini usianya sudah tidak muda lagi. Namun keplontosan kepalanya masih membuat dia gagah walau memang kerutannya bertambah. Ada satu adegan yang mengingatkan gua akan film apa gitu. Ketika dia keluar dari mobil lalu mobilnya bergerak mendekati. Keren. Hanya sayangnya tidak banyak adegan aksi di film ini jika anda mengharapkan lebih. Intrik-intrik yang ada pun bahkan tidak mampu mengintriksasi gua (bahasa apaan ini). Freeman bermain santai, well selalu santai menurut gua. Malkovich lumayan tampil sebagai paranoid, yang terus terang interaksinya dengan para anggota yang lain cukup membuat tawa. Sang Ratu bermain ganas dengan senjata otomatisnya, well sayang tidak banyak membantu film ini (Mirren masih lebih baik bermain di National Treasure 2). Mungkin yang cukup menarik juga adalah karakter yang dimainkan Karl Urban. Sayangnya script tidak memberikan ruang lebih untuknya. Di atas semuanya, ada satu karakter yang bermain sangat bagus sepanjang film bahkan menurut gua dialah nyawa film ini, yang membuat gua masih betah untuk menonton sampai habis. Mary Louise Parker sebagai Sarah. Umur aslinya 46, wow ga kelihatan tuh.


Yang duduk di kursi sutradara adalah Robert Schwentke, ternyata dia yang menggarap Flightplan-nya Jodie Foster lalu Time Traveler’s Wife-nya Rachel McAdams. Sebenarnya ide menggambarkan kota-kota dalam film lewat postcard cukup menarik hanya entah kenapa secara keseluruhan film terasa nanggung.




Singkat kata, film ini hanya pelepas kangen bagi penggemar para aktor aktris kawakan ini. Mungkin itu yang membuat film ini banyak disukai tapi gua kurang suka film ini. Tapi hebatnya film ini mendapat nominasi Golden Globe untuk Best Motion Picture – Musical or Comedy. Dan untungnya dengan modal 58 juta dolar sudah menghasilkan 185 juta dolar di seluruh dunia. Makanya jangan heran jika nanti ada sekuelnya.

No comments:

Powered By Blogger